Tips Mendesain Toko Agar Menarik Pelanggan

Sumber: Freepik

Mendesain toko tidaklah mudah. Ruangan yang terbatas, seringkali tidak dapat menampung barang-barang dagangan kita yang berjumlah banyak.

Jika desain toko tidak dipikirkan matang-matang, bisa jadi toko anda malah memiliki kesan “semrawut” dan menyulitkan pelanggan untuk memilih barang.

Memang benar bahwa desain toko biasanya berbeda-beda tergantung dari bentuk ruangan, jenis barang yang dijual, serta selera dari pemilik toko.

Namun, tidak ada salahnya jika anda membaca artikel ini. Siapa tahu salah satu tips yang kami jelaskan dapat menjadi inspirasi bagi desain toko anda. Selamat membaca!

Tips 1: Perhatikan Warna Dinding

Ilustrasi | Sumber: Freepik

Banyak pemilik toko yang mengabaikan ini, namun pewarnaan dinding sebenarnya merupakan “pondasi awal” dari desain toko yang menarik. Suka tidak suka, pewarnaan dinding akan memengaruhi kesan dan tema dari toko milik anda.

Jika anda memiliki budget berlebih, tidak ada salahnya anda membuat desain khusus untuk cat dinding toko anda. Mungkin anda bisa membubuhkan tulisan, kutipan, ataupun gambar yang dapat mempercantik suasana toko anda.

Sebisa mungkin hindari warna-warna gelap. Mengecat dinding dengan warna netral yang terang seperti putih dan biru muda meninggalkan kesan “ceria” pada toko anda sekaligus membuat ruangan toko anda terlihat lebih besar.

Tips 2: Perhatikan Pencahayaan Ruangan

Ilustrasi | Sumber: Freepik

Sebisa mungkin anda memakai pencahayaan berwarna putih di dalam toko. Warna cahaya yang juga dapat anda gunakan adalah kuning, namun kurang disarankan.

Selain menimbulkan efek terang dan homie, lampu/penerangan berwarna putih tidak akan memengaruhi warna produk anda.

Jika anda memakai pencahayaan selain warna putih, dikhawatirkan efeknya dapat mengubah warna asli produk.

Jika anda memiliki produk seperti baju, tas, dan sejenisnya, warna yang sesuai dengan aslinya tentu menjadi sangat penting karena hal itu menjadi pertimbangan orang dalam membeli produk anda.

Tips 3: Selalu Manfaatkan Ruang Vertikal

Ilustrasi | Sumber: Freepik

Rak dan sejenisnya dapat membantu anda menyusun produk anda secara vertikal. Hal ini tentunya sedikit banyak mengatasi keterbatasan ruang untuk meletakkan produk.

Pilihlah furniture yang sesuai dengan kebutuhan anda. Sebagai contoh, anda bisa memanfaatkan rak gondola jika toko anda memiliki konsep minimarket.

Hindari peletakan rak/sejenisnya di bagian tengah toko karena akan mempersempit ruang gerak orang. Usahakan semua rak menempel/berada di sisi dinding sehingga membuat orang lebih leluasa.

Tips 4: Atur Barang Yang Ingin Anda Display

Ilustrasi | Sumber: Freepik

Pilah-pilihlah barang yang ingin anda display. Jangan tampakkan semua barang yang hanya akan menimbulkan “kekacauan”.

Ingat bahwa dalam mendesain toko, anda juga harus memperhatikan sirkulasi udara dan luas area karena hal tersebut berpengaruh terhadap pelanggan yang ingin berlama-lama di toko anda untuk memilih barang.

Terlalu banyak barang justru akan menjadikan toko anda sempit, sirkulasi udara tidak baik, dan berdebu yang akan membuat orang kurang nyaman di toko anda.

Usahakan hanya menaruh beberapa contoh barang untuk di-display. Sisanya bisa anda taruh di gudang, atau di tempat lain yang tak terlihat pelanggan.

Selain itu, jika anda berjualan produk yang ada expired date­-nya seperti roti, makanan kemasan, dan sejenisnya usahakan anda menerapkan metode FIFO (First In First Out) dimana barang disusun berdasarkan expired date, dan barang dengan expired date terdekat diletakkan di sisi paling luar.

Tips 5: Selalu Jaga Kebersihan Toko

Ilustrasi | Sumber: Freepik

Semua yang anda lakukan dalam rangka mendesain toko tidak akan ada gunanya jika anda tidak senantiasa menjaga kebersihan toko.

Toko yang bersih akan memancarkan desain toko yang telah anda rancang. Sebaliknya, toko yang kotor membuat desain toko yang telah anda rancang tidak ada gunanya.

Nah itulah insight yang bisa Tebi bagikan pada kesempatan ini. Bagaimana, apakah semua tips tersebut sudah anda terapkan?

Bagi yang ingin meningkatkan wawasan, jaringan, dan kemampuan berbisnis, Yuk gabung ke Grup Tebi Komunitas .

Related Posts

Tinggalkan komentar